Atap UPVC dengan Atap BlueScope, lebih awet mana?
Atap UPVC (Unplasticized Polyvinyl Chloride) merupakan atap yang terbuat dari bahan plastic dan memiliki bobot yang ringan. Sedangkan Atap BlueScope adalah atap dari material baja lapis BlueScope Zacs yang terbuat dari campuran antara Zinc, alumunium dan silikon.
Atap BlueScope Vs Atap UPVC
Kedua atap ini terbuat dari material yang berbeda, namun sama-sama memiliki bobot yang ringan. Lantas, bagaimana soal ketahanan dan jenis atap mana yang lebih awet untuk penggunaan jangka panjang?
Dengan bobotnya yang ringan, membuat atap UPVC tidak memerlukan struktur penyangga yang rumit. Hanya perlu menggunakan rangka baja untuk struktur rangka atap. Selain itu, atap UPVC mampu meredam suara bising/hujan. Namun, dibalik kelebihannya, ada beberapa kekurangan dari atap UPVC, diantaranya;
Kelemahan Atap UPVC
1.Sifat material yang kurang fleksible / Rigid
Pemasangan Atap UPVC hanya bisa menggunakan baut tinggi / screw, sehingga beresiko pecah atau retak, dan pemasangan harus dilakukan dengan hati-hati. Jika atap UPVC sudah pecah atau retak, kerusakan tersebut akan mudah melebar dan merambat karena tekanan angin.
Selain itu, atap UPVC tidak dapat dibentuk dengan model atap yang beragam karena materialnya kurang fleksible dan hanya bisa di baut atau screw untuk cara pemasangannya, sehingga tidak dapat menggunakan metode roll on site maupun di klip seperti pada pemasangan atap melengkung ICE BSD City.
COLORBONDⓇ Steel Inspiration _ Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD
2.Material lebih cepat memuai
Jika terkena panas terus menerus seperti iklim Indonesia yg tropis, material atap UPVC akan cepat memuai, lebih cepat memuai dibanding material baja lapis. Hal tersebut akan membuat retakan atau pecahan di area baut akan melebar sehingga menimbulkan resiko kebocoran.
3.Tidak ramah lingkungan
Sinar matahari (infrared dan UV) secara terus menerus akan memecah gugus karbon di atap UPVC, sehingga chlorine dan Dioxine yang terpecah bisa mencemari lingkungan seperti air dan udara. Selain itu, plastik dari atap UPVC tidak mudah untuk di daur ulang.
4.Warna cepat pudar
Warna pada UPVC akan cepat pudar karena proses pembuatannya langsung dicampur dengan pigmen warna, sehingga gugus karbon yang terpecah karena sinar matahari akan memudarkan warna seriring berjalannya waktu, berbeda dengan baja lapis yang lapisan cat nya diaplikasikan pada permukaan baja yang sudah diberikan lapisan primer dan resin sehingga lebih terlindungi dan tahan lama.
5.Mudah terbakar
Material UPVC memiliki titik leleh yang jauh lebih rendah dari baja lapis, ini membuat bangunan tidak safety ketika terjadi kebakaran.
6.Mudah Berjamur
Atap UPVC mudah berjamur dan berlumut, apalagi yg memiliki lubang-lubang di antara lapisannya, lubang tersebut akan sulit dibersihkan dan beresiko menimbulkan jamur serta lumut.
Bagaimana dengan atap BlueScope yang terbuat dari material baja lapis, apakah lebih awet untuk penggunaan jangka panjang dibandingkan atap UPVC?
Atap BlueScope memiliki beberapa keunggulan, diantaranya:
1.Bahan baku atap menggunakan baja lapis BlueScope Zacs® yang diproduksi menggunakan teknologi serta sudah teruji selama 100 tahun di Australia.
2.Memiliki bobot ringan sehingga pemasangannya mudah dan cepat, cocok untuk area rawan gempa.
3.Kokoh dan tahan lama karena memiliki perawatan yang mudah dan minim resiko kebocoran.
4.Tahan karat dan anti rayap. Atap BlueScope memiliki lapizan pelindung karat AZ 100 yang membuat tidak mudah berkarat. Atap BlueScope juga dibuat dengan material baja lapis yang kokoh sehingga tidak lapuk dimakan rayap seiring berjalannya waktu.
5.Terdapat pilihan warna beragam yang trendy sehingga dapat menambah estetika bangunan.
6.Dilengkapi teknologi Cool membuat atap lebih dingin di saat musim kemarau atau panas.
7.Atap BlueScope memiliki bobot yang ringan dan bersifat fleksibel sehingga mudah dibentuk sesuai model dan keinginan pemilik bangunan.
8.Dengan solusi insulasi, atap BlueScope dapat meredam suara bising.
Atap BlueScope Cool
Atap BlueScope Zacs bisa menjadi rekomendasi atap rumah terbaik karena sudah bersertifikasi Standar Nasional Indonesia (SNI) dan teknologi terbukti 100 tahun di Australia serta memberikan kesejukan hingga 6° lebih dingin. Pilihan warna nya juga beragam, terdapat warna-warna natural yang akan membuat hunian modern minimalis terasa sejuk dan nyaman. Selain itu, dilengkapi dengan garansi resmi 10 tahun perlindungan karat dan 5 tahun perlindungan warna, Bersertifikat Standar Nasional Indonesia (SNI).
Sobat Builders juga tidak perlu khawatir lagi, untuk pemasangan dan hasil yang maksimal bisa menggunakan jasa tukang baja ringan yang ahli, cari tukang baja ringan BlueScope Zacs® melalui menu cari tukang .
Itulah perbedaan antara Atap Bluescope dan Atap UPVC. Bagaimana menurut Sobat Builders? Pilih Atap Bluescope atau Atap UPVC? Pastikan memilih material atap yang tidak hanya estetik, tetapi berkualitas dan ketahanan atap harus diperhatikan guna melindungi bangunan agar tetap kokoh untuk penggunaan jangka panjang.
Tagging: