Material Atap yang Cocok untuk Curah Hujan Tinggi
Memilih material atap merupakan hal yang sangat penting diperhatikan saat melakukan sebuah konstruksi. Ini karena atap adalah pelindung utama sebuah bangunan rumah/gedung. Pemilihan material ini haruslah menjadi prioritas utama saat konstruksi. Terutama ketika akan membangun rumah/gedung di daerah cuaca yang ekstream.
Atap Baja Ringan
Fungsi atap rumah yang paling utama adalah melindungi bangunan dari berbagai cuaca hingga curah hujan tinggi sekalipun. Di beberapa wilayah Indonesia saat ini sedang dilanda curah hujan tinggi dan cuaca yang ekstrem. Untuk itu, material atap harus tahan karat, kuat, dan kokoh sehingga membuat penghuni bangunan selalu terasa aman dan nyaman.
Lantas, Apakah Material Atap yang Cocok untuk Curah Hujan Tinggi?
Atap baja ringan menjadi salah satu solusi yang tepat sebagai material atap yang mampu menghadapi curah hujan tinggi. Meskipun bobotnya ringan, namun Sobat Builders tidak perlu khawatir akan kualitas dan kekuatanya.
Atap dengan material baja ringan atau metal cenderung lebih unggul dalam ketahanan karena tidak dapat diserang rayap, dan tidak lapuk ketika terus menerus diterpa curah hujan tinggi.
Material atap baja ringan akan tetap kokoh dan tahan karat asalkan air hujan tidak tergenang pada permukaan material dengan jangka waktu yang lama. Untuk itu, penerapan sudut kemiringan pada atap baja ringan sangat penting diperhatikan agar terhindar dari genangan air hujan. Pada umumnya sudut kemiringan atap sekitar 15 sampai 25 derajat. Jika cara pemasangan dan perawatanya benar, maka atap baja ringan siap menjadi atap yang kokoh dan tahan karat untuk wilayah dengan curah hujan tinggi.
Material baja ringan yang berkualitas akan cocok dan tetap awet saat diterpa curah hujan tinggi. Seperti baja ringan dari BlueScope Zacs®️ yang sudah terbukti ketahanan karatnya lebih unggul karena telah melakukan uji ketahanan karat dengan cara menyemprotkan kabut garam selama 1000 jam non stop.
Keunggulan Atap Baja Ringan BlueScope Zacs®️
- Tahan Karat
Baja ringan BlueScope Zacs®️ memiliki lapisan pelindung karat yang sudah berstandar Nasional Indonesia (SNI) yaitu lapisan alumunium-zinc (AZ 100) sehingga membuat produk baja ringan BlueScope Zacs®️ tahan karat hingga puluhan tahun.
- Kuat dan Kokoh untuk Jangka Waktu Lama
Baja ringan BlueScope Zacs®️ tidak bisa di makan rayap, anti lapuk, dan tahan korosi sampai puluhan tahun. Hal tersebut akan membuat baja ringan menjadi lebih awet untuk jangka waktu yang lama. Perawatan baja ringan pun cukup mudah sehingga tidak akan mengeluarkan budget lebih untuk biaya perawatan dan perbaikan.
- Memiliki Ketebalan 4 Kali Lipat
Ketebalan baja ringan
Baja ringan yang BlueScope Zacs®️ mengandung lapisan ketebalan yang aman sesuai dengan SNI 8305:2019, SNI 4096:2007 & SNI 8399:2017 (Profil Rangka Baja Ringan). Baja ringan BlueScope Zacs®️ 4 kali lebih tahan lama dibanding baja lapis biasa karena material atapnya dibuat dengan teknologi pelapisan yang dikembangkan dan teruji 100 tahun di Australia. Perpaduan dari Alumunium-seng dengan minimum pelapis 100gr/m2 menghasilkan lapisan superior yang lebih tahan karat dan tahan lama.
- Tidak Mudah Rusak
Baja ringan BlueScope Zacs®️ memiliki lapisan yang sangat kuat dan kokoh sehingga tidak mudah rusak atau penyok.
- Memiliki Garansi Resmi
BlueScope Zacs®️ menjamin garansi resmi dengan 10 tahun ketahanan karat dan 5 tahun tahun ketahanan warna. Jadi, Sobat Builders tidak perlu khawatir lagi akan kualitas baja ringan terutama pada saat curah hujan tinggi.
Nah, Sobat Builders sudah tahu kan material untuk atap yang cocok untuk menghadapi curah hujan tinggi? Namun, jangan sembarangan pilih material baja ringan di pasaran ya, karena baja ringan di pasaran memiliki ketahanan dan kualitas yang berbeda-beda. Pilih baja ringan yang sudah terbukti kualitas dan ketahanannya yaitu baja ringan dari BlueScope Zacs®️. Ketahanan karat dan lapisan ketebalanya tidak perlu diragukan lagi. Selain itu, BlueScope Zacs®️ juga sudah bersertifikasi Standar Nasional Indonesia (SNI) dan Australia.
Tagging: